IMAPTA Banda Aceh Lakukan Aksi Peduli Untuk Korban Banjir Aceh Utara
Senin, 11 Desember 2017
Amonmawi | Ikatan Mahasiswa Pelajar Simeulue Tengah (IMAPTA) Banda Aceh melakukan kegiatan sosial peduli korban bencana banjir Aceh Utara, berupa aksi penggalangan dana, Minggu (10/12/2017).
Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Pelajar Simeulue Tengah (IMAPTA) Banda Aceh, Agus Muliadi menjelaskan bahwa semata-mata kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap saudara-saudara kita di Kabupaten Aceh Utara yang dilanda bencana alam banjir yang merendam sebanyak 19 Kecamatan yang ada di sana, kata Agus Muliadi.
"Aksi Penggalangan dana ini kita lakukan selama 2 hari berturut-turut, yaitu pada hari Sabtu dan hari Minggu. Alhamdulillah, telah terkumpul sebanyak Rp. 3500.000,- yang merupakan sumbangan dari berbagai donasi yang ada selama kita melakukan aksi penggalangan dan pada hari ini juga akan kita serahkan kepada saudara-saudara kita disana", Paparnya.
"Semoga lewat bentuk kepedulian yang sederhana ini kawan-kawan mahasiswa akan terus peka terhadap saudara-saudara kita yang tengah ditimpa musibah. Lalu ke depan mungkin kegiatan ini akan terus menjadi agenda paguyuban, dimana kita tidak bisa langsung memberikan uang saku kita sendiri tapi minimal lewat kegiatan ini kita sudah bisa berpartisipasi dalam rangka meringankan beban saudara kita yang ditimpa musibah", tutup Agus.
Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Pelajar Simeulue Tengah (IMAPTA) Banda Aceh, Agus Muliadi menjelaskan bahwa semata-mata kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap saudara-saudara kita di Kabupaten Aceh Utara yang dilanda bencana alam banjir yang merendam sebanyak 19 Kecamatan yang ada di sana, kata Agus Muliadi.
"Aksi Penggalangan dana ini kita lakukan selama 2 hari berturut-turut, yaitu pada hari Sabtu dan hari Minggu. Alhamdulillah, telah terkumpul sebanyak Rp. 3500.000,- yang merupakan sumbangan dari berbagai donasi yang ada selama kita melakukan aksi penggalangan dan pada hari ini juga akan kita serahkan kepada saudara-saudara kita disana", Paparnya.
"Semoga lewat bentuk kepedulian yang sederhana ini kawan-kawan mahasiswa akan terus peka terhadap saudara-saudara kita yang tengah ditimpa musibah. Lalu ke depan mungkin kegiatan ini akan terus menjadi agenda paguyuban, dimana kita tidak bisa langsung memberikan uang saku kita sendiri tapi minimal lewat kegiatan ini kita sudah bisa berpartisipasi dalam rangka meringankan beban saudara kita yang ditimpa musibah", tutup Agus.
