Makanan ini namanya "Memek", Kuliner Dari Pulau Simeulue

Foto : FB Bika rahmad

Amonmawi | Selain mempunyai keindahan dan panorama pulau yang indah, Pulau Simeulue juga mempunyai Kuliner khas dan unik yang berbeda dengan daereh lain. Simeulue mempunyai makanan yang namanya unik dan salah dalam pengertian akan bernilai Negatif. Masyarakat Simeulue rata-rata menyebutnya "memek".

Kata "memek" bermakna negatif bagi kalangan masyarakat Indonesia pada umumnya, tapi di Simeulue, Aceh kata "memek" berkonotasi positif. "Memek" adalah jenis makanan.

(Kutipan dari Ikhwanesia.com) "Makanan ini bernama "Memek".

Pastinya kita bertanya-tanaya, kenapa diberi nama "memek"?

Hingga hari ini belum ada yang pasti menganai sejarah makanan yang bentuknya seperti bubur ini, tapi hampir seluruh masyarakat di Simeulue menyebut makanan tersebut dengan kata "Memek".

Kita Kutip dari "www.ikhwanesia.com" yang di tulis oleh rekan kita juga yang berasal dari Simeulue "nama makanan "memek" berasal dari kata "mamek" yang berarti "enak" atau "nikmat" seperti rasa makanan "memek" itu sendiri yang memang enak rasanya.

Makanan "memek" sangat sederhana dalam pembuatan dan pengolahan untuk langsung bisa di sajikan. Untuk mencoba anda bisa menyediakan menu dan mengikuti langkah di bawah ini:

Untuk Bahan-bahan:
1. Satu sisir Pisang (untuk masyarakat Simeulue mempunyai pisang pilihan)
2. Santan secukupnya
3. Garam
4. Gula pasir
5. Beras pulut

Untuk cara pembuatan:
1. Kupas pisang terlebih dahulu, Lalu tumbuk sampai menjadi halus (seperti bubur)
2. Gonseng beras pulut hingga gurih
3. Campurkan pisang dengan santan, gula, garam, dan beras pulut yang sudah digonseng hingga berbentuk bubur.
4. Makanan memek siap dihidangkan

Waktu yang tepat untuk menikmati Memek:
1. Waktu yang tepat untuk melahap Memek disaat musim hujan.
2. Memek juga sering dihidangkan saat Bulan Puasa (menu buka).
3. Memek enak juga dimakan dalam keadaan dingin (dikulkaskan).

>> Dari berbagai sumber & Ikhwanesia.com